MUARA TEWEH – Persaingan dalam Pemilihan calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara semakin ketat, dengan hasil voting terbaru yang dirilis oleh Satu Kalteng menunjukkan keunggulan sementara pasangan Akhmad Gunadi Nadalsyah – Sastra Jaya di Pilkada Barito Utara 2024.
Berdasarkan Voting yang dilakukan Satu Kalteng selama 7 hari, dari tanggal 7 hingga 14 September 2024, Akhmad Gunadi Nadalsyah – Sastra Jaya memperoleh 54,63% dengan 1.093 suara, sedangkan H. Gogo Purman Jaya – Hendro Nakalelo memperoleh 45,37% dengan 907 suara.
Menurut analisis Voting, Akhmad Gunadi, yang merupakan bagian dari keluarga Nadalsyah—yang memiliki pengaruh besar di Barito Utara—mampu menarik banyak pemilih. Faktor nama besar keluarga Nadalsyah yang selama ini berkiprah dalam pemerintahan dan pembangunan di daerah menjadi nilai tambah yang kuat. Sementara Sastra Jaya, sebagai calon wakil, dianggap memiliki pengalaman mumpuni di bidang pemerintahan dan pembangunan, memperkuat citra pasangan ini sebagai pemimpin yang kompeten dan dapat dipercaya.
Sedangkan H. Gogo Purman Jaya – Hendro Nakalelo memperoleh 907 suara, yang menunjukkan persaingan ketat dengan pasangan Akhmad Gunadi Nadalsyah – Sastra Jaya. Meskipun tertinggal, selisih suara sekitar 9,26% menunjukkan bahwa pasangan ini masih memiliki basis pendukung yang kuat, terutama di kalangan masyarakat yang menginginkan perubahan dan perbaikan di sektor-sektor tertentu yang dianggap kurang maksimal selama periode pemerintahan sebelumnya.
Hasil polling ini menunjukkan persaingan yang cukup ketat antara kedua pasangan calon. Akhmad Gunadi Nadalsyah – Sastra Jaya memiliki keuntungan dengan keunggulan suara, namun mereka tidak boleh lengah karena pasangan H. Gogo Purman Jaya – Hendro Nakalelo masih memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan.
Meskipun Akhmad Gunadi Nadalsyah – Sastra Jaya memimpin dalam polling ini, Pilkada Kabupaten Barito Utara masih bisa berubah arah tergantung pada dinamika kampanye menjelang hari pencoblosan. Dengan selisih suara yang tidak terlalu jauh, kedua pasangan masih memiliki peluang untuk memenangkan Pilkada, asalkan mereka bisa memanfaatkan momen akhir kampanye secara efektif.