PANGKALAN BUN – Persaingan dalam Pemilihan calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Barat semakin ketat, dengan hasil voting terbaru yang dirilis oleh Satu Kalteng menunjukkan keunggulan sementara pasangan Nurhidayah-Suyanto dibandingkan pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno di Pilkada Kotawaringin Barat 2024.
Berdasarkan Voting yang dilakukan Satu Kalteng selama 7 hari, dari tanggal 7 hingga 14 September 2024, pasangan Nurhidayah-Suyanto memperoleh 55,63% dengan total 1.113 suara sedangkan pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno memperoleh 44,37% dengan total 887 suara.
Selisih suara antara kedua pasangan adalah 11,26%, atau sebanyak 226 suara. Hasil ini menunjukkan bahwa pasangan Nurhidayah-Suyanto masih memiliki daya tarik kuat di kalangan pemilih, sementara pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno juga mendapatkan dukungan yang signifikan.
Menurut analisis Satu Kalteng, hasil voting ini memberikan gambaran awal mengenai persaingan head-to-head dalam Pilkada Kotawaringin Barat. Meski unggul, pasangan Nurhidayah-Suyanto harus tetap waspada karena selisih 11,26% suara menunjukkan bahwa pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno masih memiliki peluang besar untuk menyusul, terutama jika mereka mampu menarik pemilih yang belum berpartisipasi dalam voting.
Pasangan Nurhidayah-Suyanto mendapatkan keuntungan dari rekam jejak kepemimpinan Nurhidayah selama masa jabatan sebelumnya sebagai Bupati Kotawaringin Barat. Mereka dianggap sukses dalam beberapa sektor utama, yang mungkin mendorong kepercayaan dari para pemilih. Namun, selisih tipis ini menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat juga menginginkan perubahan, yang direpresentasikan oleh pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno.
Pasangan Rahmat Hidayat-Eko Soemarno memiliki momentum untuk meningkatkan dukungan, terutama dengan pendekatan kampanye yang lebih menyentuh aspirasi masyarakat. Jika mereka dapat memperkuat basis pendukung dan menarik suara dari kelompok yang masih ragu, peluang mereka untuk merebut posisi teratas sangat terbuka.